Rabu, 08 September 2010

obsession part 10 : EPILOG :)

wah, akhirnya sampe juga nih di PART TERAKHIR, buat temen saya yang sudah mau dijadikan bahan cerita, wanna say THANKS FOR YOU, haha, inget, EXPERIENCE IS THE BEST TEACHER, oke :)


5 BULAN KEMUDIAN....

‘kamu tau ga si Stefan udah punya pacar lagi loh’, ucap Luci ketika kita makan Es Krim
‘masa sih?’, ucap Daniel
‘bukannya waktu itu sama siapa itu Keisha?’, ucapku
‘iya, terus putus dan ganti sama anak yang satu fakultas sama aku, namanya Lola’, kata Luci
‘lah, emang dia keberatan memori ato pentium 1 namanya Lola?’, ucap Daniel sambil cekikikan
‘yah siapapun itu, aku udah nggak peduli deh, seenggaknya iya, aku sama Stefan masih temenan, tapi untuk pacaran lagi, kayanya nggak deh’, ucapku sambil mengaduk-aduk es krim
‘iya, lagian, menurutku kamu lebih cocok sama dia kok’, ucap Daniel mendongak ke arah.... Ernest, dia melambaikan tangan, ‘nggak dimanfaatkan berlebihan, hahahaha’
‘apaan sih dan!’, ucapku, Luci dan Daniel hanya bisa ketawa, ‘aku belum pacaran sama dia kok!’
‘Hai semua’, ucap Ernest,
‘Hai’, ucap Luci dan Daniel
‘Hai, Kodok..’, bisiknya padaku
‘HEH! Kebooo’, ucapku memukul pundaknya, sambil tertawa...
‘ya ampun, sampe ada panggilan khususnya tuh’, ledek Daniel
‘apaan loh dan’, ucapku dan Ernest bebarengan lalu kami tertawa

aku nggak tau apa aku bisa sayang sama dia ato nggak nantinya, tapi... nggak menutup kemungkinan kan kalo suatu saat mungkin aku bisa jadian sama dia? Karena dia, berhasil membuatku melupakan Stefan, bukan buat sesaat, tapi buat waktu yang lama, karena dia berhasil bikin aku merasakan Time Warp yang terlalu lama, karena dia berhasil membuat bayangan ilfil-ku akan dia hilang sama sekali, berganti suatu kesan yang namanya SUKA... bukan OBSESI ataupun KEHARUSAN buat mendapatkan sesuatu dan karena dia... yang berhasil menggantikan sosok Stefan yang aku OBSESIkan menjadi seorang Ernest yang aku SUKA...


End of OBSESSION.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar